Hasil Sprint Race MotoGP Qatar: Marc Marquez Jaga Rekor 100 Persen Kemenangan, Pecco Bagnaia Finis Berapa?

JAKARTA,Sportszone.id - Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez menjaga rekor kemenangan 100 persen di sprint race MotoGP 2025. Dia berhasil menang beruntun empat kali usai jadi juara di sprint race MotoGP Qatar, Sabtu 12 April 2025.

Kemenangan ini membawa Marquez kembali memimpin klasemen MotoGP 2025. Sedangkan rekan setimnya di Ducati, Pecco Bagnaia, kesulitan untuk naik ke posisi kedelapan.

Marc Marquez merasa pole lap-nya di kualifikasi Sabtu lalu merupakan "kejutan" karena ia memperkirakan Alex Marquez dan Pecco Bagnaia akan lebih cepat darinya akhir pekan ini.

Namun, selain sempat bertukar posisi dengan Alex Marquez dari Gresini, Marc Marquez memegang kendali penuh sprint 11 lap di Lusail.

Ia unggul 1,5 detik dari Alex Marquez untuk kembali memimpin klasemen dengan selisih dua poin, sementara Franco Morbidelli melengkapi podium untuk VR46 Ducati.

Setelah tampil kuat di hari Sabtu, performa Bagnaia justru meleset, dengan kecelakaan di Q2 yang membuatnya berada di posisi ke-11 di grid.

Dan dari sana, Bagnaia tidak memiliki kecepatan dengan Ducati pabrikannya dalam sprint, dengan juara dunia dua kali itu hanya mampu mencapai posisi kedelapan di bendera finis - 10,334 detik dari pemenang.

Bagnaia kini telah tertinggal 21 poin di belakang Marc Marquez dalam kejuaraan menjelang grand prix 22 putaran hari Minggu.

BACA JUGA: Hasil Kualifikasi MotoGP Qatar: Marc Marquez Rebut Pole, Pecco Bagnaia Jatuh ke Posisi 11!

Sempat Disalip Adik Tapi Dikejar Lagi

Dari posisi pole, Marc Marquez merebut posisi pertama dari Alex Marquez dan starter di posisi ketiga Fabio Quartararo dengan pabrikan Yamaha.

Bagnaia di belakang membuat kemajuan kecil ke posisi kesembilan pada putaran pembukaan, tetapi dengan cepat mendapati dirinya tersingkir dari perolehan poin dan bahkan disalip oleh juara bertahan Jorge Martin pada satu titik.

Alex Marquez melancarkan serangan pada posisi terdepan saat memasuki Tikungan 1 di awal putaran kedua, melemparkan Gresini Ducati-nya ke bagian dalam Marc Marquez - meskipun akhirnya harus menyerahkan posisi itu segera.

Itu terbukti menjadi satu-satunya saat Marc Marquez tidak memimpin sprint, dengan pebalap pabrikan Ducati itu mulai menjauh pada putaran kelima.