Timnas U-23 Rasakan Kekalahan Pertama Lawan India di Uji Coba

Timnas U-23 kalah 1-2 dari India di laga uji coba pertama sebagai pemanasan SEA Games 2025-X-
JAKARTA,Sportszone.id - Timnas U-23 merasakan kekalahan pertama di uji coba saat melawan India. Indonesia U-23 kalah 1-2 dari India U-23 pada laga uji coba internasional di Stadion Madya, Senayan, Jakarta pada Jumat 10 Oktober 2025 malam WIB.
Meski menunjukkan perjuangan keras, Garuda Muda gagal menyamakan kedudukan hingga laga usai. Babak pertama menjadi milik India yang tampil dominan. Dua gol cepat dari Suhail Ahmed membuat India unggul 2-0.
Indonesia baru mampu membalas menjelang akhir babak pertama melalui tembakan akurat Dony Tri Pamungkas, memperkecil skor menjadi 1-2.
Memasuki babak kedua, pelatih Indra Sjafri melakukan perubahan taktik dengan memasukkan Mikael Tata dan Arkhan Fikri, serta menggeser posisi Dony Tri ke sisi kanan.
BACA JUGA:Irak vs Timnas Indonesia, Kevin Diks: Kami Sangat Bersemangat
Perubahan ini membuat Indonesia lebih menguasai permainan. Namun, peluang emas untuk menyamakan kedudukan beberapa kali gagal dimanfaatkan.
Pada menit ke-49, tembakan kaki kiri Dony Tri masih melambung di atas gawang. Peluang lain datang pada menit ke-59 melalui serangan balik cepat yang melibatkan Rahmat Arjuna.
Namun, keputusan lambat Rahmat membuat ruang tembaknya tertutup, dan sepakannya melebar.
Pada menit ke-82, penyerang pengganti Ricky Pratama nyaris mencetak gol setelah menerima umpan dari Jens Raven, tetapi tembakannya berhasil diblok kiper India, Chauhan Dipesh.
BACA JUGA:Komentar Ole Romeny Usai Comeback Bareng Timnas Indonesia, Menatap Serius Duel Lawan Irak
Meski terus menekan di sisa waktu, Indonesia gagal menjebol gawang India. Beberapa kesalahan seperti operan kurang akurat masih menjadi kendala bagi Garuda Muda.
Penguasaan Bola Membaik
Meski kalah, Indonesia menunjukkan peningkatan penguasaan bola di babak kedua. Namun, kurangnya ketajaman di lini depan menjadi faktor utama kekalahan.
India, yang tampil lebih efektif di babak pertama, mampu mempertahankan keunggulan meski tempo permainan mereka menurun di babak kedua.