Dua Gol Julian Alvarez ke Gawang Real Madrid Bikin Pelatih Atletico Menangis

Diego Simeone dan Julian Alvares saat Atletico Madrid vs Real Madrid di derby pekan ketujuh Liga Spanyol-X-
JAKARTA,Sportszone.id - Julian Alvarez pernah mengalami memori pahit dengan Real Madrid.Terakhir kali Julián Álvarez menghadapi Real Madrid, kesalahannya dalam adu penalti kembali membawa kekalahan menyakitkan bagi Atlético Madrid.
Álvarez menebus kesalahannya pada hari Sabtu, 27 September 2025 ketika ia mencetak dua gol untuk membawa Atletico Madrid menang telak 5-2 atas rival terberat mereka dalam derby La Liga. Ini adalah pertama kalinya dalam 75 tahun Atlético Madrid mencetak lima gol melawan rival sekota mereka.
Penyerang Argentina ini mencuri sorotan dari Kylian Mbappé, yang mencetak gol saat Madrid unggul 2-1. Álvarez mengeksekusi penalti untuk membawa tuan rumah unggul 3-2 di awal babak kedua sebelum ia menambahkan gol kedua dengan tendangan bebas melengkung.
Atlético asuhan Diego Simeone memberi Xabi Alonso kekalahan pertamanya musim ini setelah Madrid memenangkan keenam pertandingan La Liga dan pertandingan pembuka Liga Champions mereka. Satu-satunya kekalahan Alonso lainnya sejak mengambil alih sebagai pelatih Madrid di musim panas adalah melawan Paris Saint-Germain di semifinal Piala Dunia Antarklub pada bulan Juli.
BACA JUGA:Hasil dan Klasemen Liga Spanyol: Sadis, Atletico Madrid Hancurkan Real Madrid 5-2
Barcelona dapat menyalip pemuncak klasemen Madrid dengan kemenangan di Real Sociedad pada hari Minggu. Atlético naik ke posisi keempat dengan enam poin di belakang Madrid.
"Kami tahu betapa istimewanya hari ini, ini adalah derby dan kami perlu meraih tiga poin untuk memperkecil selisih dengan mereka di puncak," kata Álvarez seperti dikutip sportszone.id dari ESPN.
"Kami mengendalikan permainan dan tim tidak pernah berhenti menyerang. Kami menciptakan banyak peluang mencetak gol dan mampu memanfaatkannya."
Terakhir kali Atlético menghadapi Madrid pada bulan Maret, Álvarez terpeleset sebelum melakukan sentuhan ganda pada tendangan penalti dalam adu penalti. Golnya dianulir, dan Madrid pun melaju ke perempat final Liga Champions.
BACA JUGA:Menangi Sprint MotoGP Jepang, Pecco Bagnaia Langsung Tebar Ancaman ke Rival
"Pada akhirnya, setiap penalti adalah kesempatan baru, setiap pertandingan adalah kesempatan baru," kata Álvarez.
Simeone Menangis
Simeone tampak menyeka air matanya setelah gol kedua Álvarez. Dia tak kuasa untuk menahan haru melihat anak asuhnya bangkit seperti itu.
"Saya merasakan banyak emosi. Musim ini dimulai dengan kesulitan, tetapi berkat upaya banyak orang, kami sekarang melakukan pekerjaan yang luar biasa," kata Simeone.