Update NBA: LeBron James Lagi-Lagi Bikin Heboh di Restoran Jepang

JAKARTA,Sportszone.id - LeBron James tak pernah membutuhkan kata-kata untuk menggemparkan dunia basket. Kali ini, satu Instagram Story saja sudah cukup.

Pada Kamis malam, seperti dilansir Marca yang dibaca sportszone.id, bintang Los Angeles Lakers itu mengunggah foto dari sebuah restoran Jepang, memperlihatkan namanya tertulis di samping penyerang Golden State Warriors, Draymond Green. Judulnya? Hanya satu kata: "Pertemuan."

LeBron James membuat tato yang senada dengan sang istri, Savannah, dan putra-putranya, Bronny dan Bryce James.

Kesederhanaan ini memang disengaja, dan langsung memicu rumor-rumor NBA. Apa sebenarnya yang dibicarakan saat makan malam antara dua mantan rival di Final yang kini menjadi sahabat? Dan apa artinya hal ini di tengah ketidakpastian yang terus menyelimuti masa depan James di Los Angeles?

BACA JUGA:Real Madrid vs Mallorca: Pujian Xabi Alonso untuk Vinicius Jr

Pada era 2010-an, hanya sedikit pertandingan yang mendefinisikan basket sehebat Cleveland Cavaliers yang diperkuat James melawan Golden State Warriors yang diperkuat Green.

Perselisihan mereka menghasilkan beberapa momen Final paling berkesan dalam sejarah modern, dengan Green sering dianggap sebagai antagonis James yang paling sengit di lapangan. Namun seiring waktu, permusuhan tersebut mereda, berganti menjadi rasa saling menghormati dan bahkan persahabatan.

Kedua pria ini kini memiliki minat bisnis yang sama dan telah berkolaborasi secara publik dalam berbagai proyek di luar lapangan.

Namun, pemandangan makan malam pribadi menjelang musim NBA baru menimbulkan pertanyaan yang lebih dari sekadar persahabatan.

BACA JUGA:Update NBA: Harapan Luka Doncic untuk Musim Baru, Peringatan untuk Petinggi LA Lakers

Bukan Kebetulan Belaka

Bagi James, yang belum sepenuhnya berkomitmen pada rencana jangka panjang Lakers, waktu postingan tersebut terasa terlalu tepat untuk dianggap sebagai kebetulan.

Golden State hanya muncul dalam skenario perdagangan spekulatif, dengan realitas keuangan yang membuat kesepakatan besar seperti itu sangat tidak mungkin. Namun, di tengah musim yang dipenuhi bisikan tentang langkah James selanjutnya, setiap informasi yang muncul terasa berbobot.

Ini bukan pertama kalinya James mengaburkan batas antara pertemuan bisnis dan intrik bola basket. Bulan lalu, ia dan rekan lamanya, Maverick Carter, bertemu dengan agen Nikola Jokic, Misko Raznatovic, yang memicu rumor tentang potensi tim super atau bahkan pembentukan liga saingan.