Terungkap, Kapan Toprak Razgatlioglu Bakal Jajal Motor Yamaha untuk MotoGP 2026

“Dan ketika Anda mengalami kesulitan, ada alasannya. Kami sedang merestrukturisasi banyak operasi balap kami, termasuk aktivitas tim penguji.

“Tidak pernah ada perasaan tidak enak di antara kami. Uji coba itu tidak berjalan sesuai harapan, menurut saya bagi siapa pun. Ini menjadi pemicu bagi Toprak untuk mencari tantangan baru [dengan BMW].

“Sejujurnya, ketika saya melihat ceritanya sekarang, saya juga senang dia bisa membuktikan dirinya di motor lain - membuktikan bahwa dia bisa mengganti motor dan jenis motor dan tetap sukses.

“Ini memberi saya lebih banyak harapan atau kepercayaan untuk babak selanjutnya [di MotoGP].”

Pavesio menambahkan: “Dia bisa saja bertahan di sini, menikmati menjadi bintang paddock ini selama bertahun-tahun dan saya sangat suka bahwa dia menginginkan tantangan baru.”

BACA JUGA:Pecco Bagnaia Merengek Pembalap Ducati Lain Cobain Motornya di Tes MotoGP Aragon

Memulai di Pramac

Meskipun manajer lama Kenan Sofuoglu sebelumnya bersikeras Toprak hanya akan pindah ke MotoGP dengan kursi pabrikan penuh, kesepakatan Yamaha itu melalui tempat di Pramac.

“Kami punya dua tim pabrikan di MotoGP. Motor mereka sama persis,” Pavesio menjelaskan. “Ada tujuh teknisi Yamaha yang bekerja di dalam Pramac. Ada direktur teknis yang sama, Max [Bartolini], di belakang kedua tim.

"Jadi dia akan menjalani balapan penuh di pabrikan.

“Dan bagi saya, memulai di tim seperti Pramac juga bisa lebih mudah. ​​Tekanannya sedikit berkurang. Masih ada suasana kekeluargaan. Ada dukungan teknis pabrikan 100% penuh dan kontrak pabrikan.”

Waktu yang dipilih Razgatlioglu telah mengundang banyak perhatian, karena ia akan menghabiskan musim MotoGP pertamanya dengan beradaptasi dengan ban Michelin, perangkat peninggi pengendaraan, dan motor 1000cc saat ini - yang semuanya akan hilang pada tahun 2027.

"Yang pasti, ada hal-hal yang akan ia pelajari bahkan jika ban, motor, perangkat peninggi pengendaraan, dll, hanya bertahan selama satu tahun lagi," kata Pavesio.

"Saya pikir cara kerja di MotoGP, ritme musim MotoGP, dengan jumlah balapan, jumlah tes, terkadang juga tekanan MotoGP, itu juga sesuatu yang perlu Anda pelajari.

"Bagi saya, semakin cepat semakin baik. Kemudian kita akan lihat pada tahun 2027, ketika motor dan ban akan menjadi hal baru bagi semua orang. Jadi mungkin mempelajari hal-hal lain itu terlebih dahulu akan memberinya posisi awal yang lebih baik untuk tahun 2027.