Dipecat Real Madrid, Carlo Ancelotti Digadang-Gadang Segera Tangani Timnas Brasil

Dipecat Real Madrid, Carlo Ancelotti Digadang-Gadang Segera Tangani Timnas Brasil

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti-X-

Juara Piala Dunia lima kali, yang berada di urutan keempat dalam tabel kualifikasi, akan menghadapi Ekuador pada tanggal 4 Juni dan Paraguay pada tanggal 9 Juni. 

Jika Ancelotti hengkang dari Madrid tepat waktu untuk pertandingan Brasil tersebut, mereka perlu mencari pelatih baru atau menunjuk pelatih sementara untuk mengawasi partisipasi Real di Piala Dunia Antarklub musim panas ini.

Menyusul kekalahan melawan Barcelona di Copa pada hari Sabtu, Ancelotti berkata: "Apakah saya akan melanjutkan [di Madrid] adalah masalah untuk minggu-minggu mendatang, bukan untuk hari ini.

"BACA JUGA:Ketum PBSI Perjuangkan Nonton Gratis Event Bulu Tangkis di BWF 2025

BACA JUGA:Bintang Barcelona Raphinha Blak-Blakan Akui Tolak Tawaran Super Besar Klub Arab Saudi Demi Mimpi di Barca

Terus Didekati CBF

Carlo Ancelotti sekali lagi menjadi kandidat terdepan untuk mengisi posisi pelatih Brasil yang kosong, menurut sumber ESPN Brasil.

Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) memecat pelatih Dorival Júnior bulan lalu dan telah mempertimbangkan manajer Al Hilal Jorge Jesus sebagai calon pengganti.

Seorang sumber mengatakan kepada ESPN bahwa pembicaraan antara perwakilan CBF dan rombongan Ancelotti telah dilanjutkan dalam beberapa minggu terakhir.

Seorang agen dan dua perantara Brasil berada di Madrid, dan selain mengirimkan laporan harian, mereka telah mengadakan pembicaraan dengan putra Ancelotti, Davide, dan perwakilan pelatih tentang pekerjaan di Brasil.

BACA JUGA:PT LIB Luncurkan Aplikasi Sobat Liga untuk Suporter Liga Indonesia, Fungsinya?

BACA JUGA:Alex Marquez Blak-Blakan Sebut Crashnya Marc Marquez Bikin Dia Juara di MotoGP Spanyol

Finalisasi Bakal Dilakukan Setelah Resmi

Sumber tersebut mengonfirmasi bahwa baik CBF maupun Ancelotti tidak akan bergerak sampai masa depan manajer Italia itu di Madrid diputuskan.

CBF secara resmi membantah kehadiran perwakilan mana pun di Eropa dan menyatakan bahwa "masalah tersebut ditangani secara eksklusif oleh Rodrigo Caetano, koordinator tim nasional putra dan oleh presiden CBF Rodrigues".