Lawan Tim Rawan Degradasi PSS Sleman, Pelatih Persib Bojan Hodak Justru Waspada

 Lawan Tim Rawan Degradasi PSS Sleman, Pelatih Persib Bojan Hodak Justru Waspada

Bojan Hodak ingin menang di laga pamungkas Persib di Ramadhan-dok: Persib-

BANDUNG,Sportszone.id - Persib Bandung membutuhkan 5 poin lagi untuk memastikan gelar juara Liga 1 2024/2025. Ini karena rival terdekat Dewa United kalah 1-2 dari Malut United pada pekan ke-30 Liga 1.

Langkah Persib menuju juara bakal tambah mulus kalau bisa mengalahkan tim rawan degradasi PSS Sleman di stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu 26 April 2025. Meski begitu, pelatih Persib Bandung Bojan Hodak justru pasang tanda waspada.

Dia menilai pertandingan melawan PSS Sleman pada lanjutan laga Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 akan menjadi tantangan berat meskipun lawan berada di posisi tiga terbawah klasemen sementara.

Menurutnya, laga seperti ini justru berpotensi sulit karena lawan pasti tampil habis-habisan untuk menghindari degradasi.

“Ini merupakan pertandingan penting karena pasti akan sulit bermain dengan tim peringkat tiga terbawah, karena biasanya kita akan menghadapi pertandingan yang tidak mudah,” kata Bojan seperti dikutip sportszone.id dari antara.

BACA JUGA: Jelang MotoGP Spanyol, Marc Marquez Lempar Komentar Mengejutkan soal Level Membalapnya

Bojan Hodak Tak Peduli Lawan Kehilangan 3 Pilar

Meski PSS Sleman dipastikan kehilangan tiga pemain pilarnya, Bojan menolak menganggap hal itu sebagai keuntungan bagi Persib. Ia menilai tim lawan tetap memiliki kedalaman skuad yang bisa mengejutkan.

“Saya yakin mereka juga punya 25 pemain. Jadi siapa pun yang main besok, mungkin akan tampil ekstra karena ingin menunjukkan kualitas agar bisa masuk ke tim utama. Jadi kita tidak bisa bilang apakah kehilangan tiga pemain itu jadi keuntungan atau tidak,” ujarnya.

Bojan lebih memilih fokus pada kesiapan timnya sendiri. Dengan dukungan penuh dari suporter di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, ia berharap timnya bisa tampil maksimal dan meraih tiga poin penting.

“Yang penting adalah bagaimana tim kita masuk ke pertandingan. Stadion akan penuh, dan itu keuntungan untuk kita. Saya harap dengan atmosfer yang baik, kita bisa tampil lebih dari biasanya,” katanya.

Terkait kondisi fisik pemain, Bojan memastikan bahwa semua pemain dalam pantauan, termasuk Dimas yang sempat tidak berlatih penuh. Namun ia menyebut pemain tersebut dalam kondisi baik.

“Dia bisa main, tidak ada masalah. Dia sudah latihan. Kita akan lihat apakah dia siap secara fisik atau tidak,” kata Bojan.

BACA JUGA: Komentar Pecco Bagnaia soal Peluang Menang di MotoGP Spanyol yang Dikuasainya di 3 Tahun Beruntun