Menpora Beber Alasan Kenapa PSSI Dapat Dana Pelatnas Paling Besar

Menpora dan pengurus 13 cabor yang teken PKS untuk Dana Pelatnas-sportszone.id/Defri Saefullah-
JAKARTA,Sportszone.id - Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Dito Ariotedjo membeberkan alasan mengapa PSSI mendapatkan dana pelatnas paling besar dibandingkan cabor lain. Dia mengatakan PSSI mendapatkan dukungan anggaran terbesar dari kementeriannya karena ditargetkan untuk meloloskan timnas dari kelompok usia hingga senior ke ajang Piala Dunia.
Menpora kucurkan total anggaran Rp 420 Miliar untuk dana pelatnas 13 cabor dan membantu penyelenggaran event kelas dunia panjat tebing dan surfing di Indonesia. PSSI mendapatkan bantuan terbesar.
"Target kita jelas lolos ke Piala Dunia. Alhamdulillah, timnas U-17 telah mencatat sejarah dan ini harus terus kita dorong," kata Dito Ariotedjo.
PSSI mendapatkan anggaran senilai Rp199,7 miliar dari total sebanyak Rp420,2 miliar yang dikucurkan untuk 13 cabang olahraga.
Menpora menjelaskan, sepak bola merupakan cabang olahraga yang strategis yang memiliki potensi tinggi untuk mengangkat prestasi olahraga Indonesia.
Oleh sebab itu, pemerintah memberi perhatian melalui Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional.
BACA JUGA: Cetak Gol Kemenangan, Virgil van Dijk Susul Mohamed Salah Teken Kontrak Baru di Liverpool?
PSSI Juga Dapatkan Dana dari Swasta
Dito menjelaskan, dukungan anggaran tersebut akan digunakan PSSI untuk program pembinaan usia muda, mulai dari U-17, U-20, U-23, hingga tim senior.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, aspek penting dalam membangun olahraga nasional, termasuk sepak bola, yaitu kepercayaan masyarakat.
Oleh sebab itu, dari awal, pihaknya secara transparan menyampaikan program-program serta mendapat dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga maupun dari pihak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
"Jadi pendanaan pun kami publikasikan secara transparan, kami akomodir, kami buka semua," katanya.
Erick menjelaskan, selain dukungan anggaran dari pemerintah, pihaknya juga mencari sumber pendanaan dari pihak swasta dengan total yang terkumpul senilai hampir Rp450 miliar.
PSSI, kata dia, bertanggung jawab dengan semua dana yang terkumpul melalui upaya peningkatan prestasi sepak bola yang telah menunjukkan hasil.