Musim Belum Berakhir, Pemain Manchester United Sudah Dapat Ultimatum Harus Siap Angkat Kaki

JAKARTA,Sportszone.id - Pelatih Manchester United Ruben Amorim telah memberi tahu para pemainnya untuk bersiap menghadapi perombakan besar dalam skuad di akhir musim nanti. Penampilan buruk ditambah kondisi keuangan musim ini membuat beberapa pemain berpotensi angkat kaki dari Old Trafford.

Posisi keuangan United berarti setiap pemain baru yang direkrut di musim panas harus didanai oleh pemain yang hengkang. Dan Amorim mengatakan dia siap untuk jujur dengan para pemainnya tentang apakah mereka pantas bertahan di Old Trafford atau tidak.

"Kita bisa membicarakan [kepergian] itu di akhir [musim]," kata Amorim seperti dikutip ESPN.

"Kami punya banyak pertandingan untuk dimainkan. Namun itu jelas, dan saya pikir itu bukan situasi yang sulit karena semua orang mengerti bahwa dalam sepak bola; terkadang Anda bertahan, terkadang Anda harus terus maju.

"Ketika Anda jujur ​​dengan seseorang, mereka bisa menerimanya. Awalnya, itu sulit, tetapi mereka akan mengerti. Jadi saya cukup jujur ​​dengan para pemain saya dan mereka sudah tahu bahwa terkadang mereka harus pindah di akhir musim."

BACA JUGA: Kocak, Alejandro Garnacho Dihukum Traktir Semua Pemain Manchester United Makan Malam

Tugas Amorim Tambah Sulit

Kurangnya dana transfer yang tersedia membuat pekerjaan Amorim semakin sulit. Pelatih berusia 40 tahun itu dikabarkan sangat terkejut dengan besarnya beban di MU usai pindah dari Sporting Lisbon.

Namun, Amorim bersikeras bahwa dia menyadari betapa sulitnya membalikkan keadaan.

"Saya tahu situasinya," katanya. "Sulit karena perspektifnya bisa berbeda. Jadi sulit untuk mengatakan apakah mereka [klub] jujur ​​atau tidak.

"Saya merasa mereka jujur, tetapi saya perlu melihat dan merasakan sendiri. Jadi, selalu ada perbedaan pendapat dalam hal itu. Jadi, saya tahu situasinya. Saya tahu itu berisiko, tetapi kami bertahan dan melakukan segalanya.

"Saya pikir hari ini sangat sulit. Saya tahu, tetapi ini akan membantu kami di masa mendatang. Jadi, saya punya harapan. Kita lihat saja nanti. Saya pikir hal baiknya adalah kami memiliki jalan yang jelas.

"Sekarang memang sulit, tetapi kami melakukan berbagai hal untuk meraih kesuksesan di masa mendatang."