JAKARTA,Sportszone.id - Tim bulu tangkis Indonesia untuk sementara main imbang 1-1 pada duel grup D Piala Sudirman 2025. Sempat tertinggal karena ganda campuran Rehan/Gloria kalah, Putri Kusuma Wardani berhasil samakan skor.
Pada duel di Xiamen Sports Complex, Selasa 29 April 2025, Putri KW sukses kalahkan tunggal putri India,Pusarla V. Sindhu 21-12, 21-13. Ini menjadi hasil yang melegakan bagi Indonesia dan juga Putri KW sendiri.
"Sebenarnya tadi saya cukup percaya ganda campuran bisa mengambil poin tapi keadaan berbalik, cukup tegang juga saat masuk lapangan tapi karena banyak dukungan dari belakang, saya pun bisa mengeluarkan penampilan terbaik dan bermain enjoy," kata Putri KW seperti dikutip sportszone.id dari rilis PBSI.
"Saya lebih membatasi kelebihan Sindhu dan berusaha untuk terus mengembalikan bola susahnya dia. Kalau berhasil, dia jadi seperti goyang dan pukulannya menjadi tidak akurat.
"Di pertemuan terakhir saya kalah dan itu membuat saya ingin berusaha untuk diri saya sendiri untuk tidak kalah lagi. Lalu saya ingin tunggal putri bisa menyumbangkan poin hari ini dan alhamdulillah tercapai."
BACA JUGA: LPDUK dan PERBASI Teken MoU Strategis Dorong Transformasi Industri Basket Nasional 2025-2028
BACA JUGA: Kembangkan Sepak Bola Putri, PSSI dan Djarum Foundation Gelar HYDROPLUS Piala Pertiwi U-14 dan U-16
BACA JUGA:Timnas Indonesia Bakal Kumpul Lebih Awal di Bali untuk Duel Lawan China dan Jepang
Banyak Belajar
Putri KW mengaku banyak belajar dari turnamen BAMTC. Dia kini paham ketenangan saat bermain menjadi kunci untuk mengalahkan lawan.
"Saya belajar dari turnamen BAMTC lalu, saya kalah di final karena tidak bisa bermain tenang karena tegang, terlalu banyak berpikir. Di sini saya mau berpikir diri sendiri dulu, kalau sudah enjoy mainnya maka hasil di lapangan pasti terlihat," katanya.
Rehan/Gloria Tumbang
Tak seperti sebelumnya, ganda campuran mendapatkan giliran main lebih awal di laga kedua grup D. Indonesia menurunkan Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja untuk laga pertama.
Tak disangka, Indonesia harus menempuh pertarungan sengit saat Rehan/Gloria takluk dari Dhruv Kapila/Tanisha Crasto debgab 21-10, 18-21, 19-21. Gloria coba analisa apa yang menjadi masalah.