WONDR by BNI Kejurnas PBSI 2024: Exist Badminton Kembali Tampil di Partai Puncak

WONDR by BNI Kejurnas PBSI 2024: Exist Badminton Kembali Tampil di Partai Puncak

JAKARTA,Sportszone.id - Tim Exist Badminton Club kembali melangkah ke final ajang beregu campuran antarklub WONDR by BNI Kejurnas PBSI 2024. Berlaga pada semifinal di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Rawamangun, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (7/12/2024), Exist melaju ke laga puncak seusai mengalahkan Mutiara Cardinal Bandung dengan skor 3-1. Poin kemenangan Exist di laga ini pertama disumbangkan oleh pasangan Zaidan Arrafi Awal Nabawi/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Zaidan/Felisha meraih kemenangan seusai menang atas ganda campuran Mutiara Cardinal, Lutfi Afriand/Arlya Nabilla Thesa Munggaran dengan skor 22-20, 21-17. Zaidan/Felisha mengaku senang bisa membuka keunggulan timnya melawan wakil dari kota Kembang. Diharapkan poin awal menjadi pembuka untuk pemain berikutnya yang tampil bisa melanjutkan tren positif. “Permainan kami terpacu karena arena pertandingan mulai dipenuhi suporter. Sebagai pasangan pembuka, kami harus bisa mengontrol pertandingan untuk bisa menyumbangkan poin untuk tim,” ujar Felisha. “Sebagai pasangan yang diandalkan untuk meraih kemenangan. Saya mencoba untuk berpikir positif dengan pasangan dan tidap mau terlalu beban. Harapannya kami bisa meraih poin dan rekan-rekan kami berikutnya melanjutkan tren positif kami,” Zaidan menambahkan. Exist Badminton Club memperlebar kedudukan di laga ini melalui Chico Aura Dwi Wardoyo yang mengatasi perlawanan Alvi Wijaya Chairullah lewat pertarungan ketat 21-19, 22-20. Pemain kelahiran 15 Juni 1998 itu mengaku tidak mudah menghadapi Alvi yang pernah berlatih bersama di Pelatnas Cipayung. Tunggal putra asal Jayapura itu berupaya untuk bisa menyerang lawan terlebih dahulu dan tidak membuat Alvi mengembangkan permainan terbaiknya. “Kami sudah saling mengetahui kelebihan dan kelemahan lawan. Tentu dari awal saya mencoba lebih siap dan menahan serangan lawan dan bermain lebih tenang saat poin kritis,” ujar Chico.