Demi Juara di Daihatsu Indonesia Masters 2025, Gregoria Mariska Fokus Dulu Benahi 2 Hal Ini

Demi Juara di Daihatsu Indonesia Masters 2025, Gregoria Mariska Fokus Dulu Benahi 2 Hal Ini

JAKARTA,Sportszone.id - Daihatsu Indonesia Masters 2025 menjadi salah satu turnamen bergengsi awal tahun yang diincar pebulutangkis Indonesia. Main di rumah sendiri, para wakil Indonesia diharapkan perform agar bisa menjadi juara di semua sektor. Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung salah satu yang mengincar gelar juara di turnamen BWF Super 500 itu. Dia belum pernah menang di turnamen ini yang banyak mendapatkan dukungan Badminton Lovers. Untuk mewujudkan targetnya, Gregoria bakal berbenah. Dia akan mempersiapkan dua hal ini agar mantap saat tampil di kandang sendiri. "Pendukung banyak sekali, kita banyak diuntungkan. Pastinya, yang pertama ingin saya lakukan yaitu menjaga mental dan fisik saya, sehingga bisa menampilkan permainan yang terbaik," katanya kepada wartawan di Hotel Pullman, Jakarta, Selasa, 26 November 2024. Jorji merasa motivasinya cukup tinggi menatap Indonesia Masters 2025. Soalnya, dia berhasil tampil bagus di tiga turnamen yang memiliki level yang sama atau bahkan lebih tinggi dengan Indonesia Masters, usai meraih perunggu di Olimpiade Paris 2024. "Puji Tuhan karena mungkin di tahun ini bisa ada beberapa kali masuk semifinal di Super 500. Jadi pastinya tampil di Indonesia dengan level pertandingan yang sama. Pastinya saya ingin memberikan yang terbaik," kata Gregoria Mariska.

Jejak Perjalanan Jorji di 2024

Pada Oktober, Gregoria menjadi semifinalis pada dua turnamen, yaitu di Arctic Open (Super 500) dan Denmark Open (Super 750). Pebulu tangkis 25 tahun itu kemudian meningkatkan prestasinya pada bulan berikutnya ketika menjadi finalis pada Kumamoto Masters Jepang (Super 500). Di turnamen itu, Gregoria gagal meraih juara setelah dikalahkan wakil Jepang Akane Yamaguchi dengan skor 21-12, 21-12. Performa bagus di beberapa turnamen terakhir ini menjadi modal Gregoria untuk meraih gelar pertamanya di Indonesia Masters. Prestasi terbaik Gregoria di Indonesia Masters adalah menembus perempat final yang terjadi pada dua edisi terakhir. Pada 2023, ia kalah dari wakil China Han Yue, sedangkan pada 2024 ia dikalahkan oleh wakil Jepang Nozomi Okuhara. "Saya juga ingin mendapatkan gelar di Indonesia untuk pertama kali. Saya punya motivasi itu dan semoga bisa dengan persiapan yang bagus dan kerja keras yang tinggi juga. Semoga harapan itu bisa tercapai," kata tunggal putri ranking enam dunia tersebut.