Mengenal Jens Castrop, Gelandang Anyar Korea Selatan yang Berdarah Jerman

 Mengenal Jens Castrop, Gelandang Anyar Korea Selatan yang Berdarah Jerman

Korsel untuk pertama kali memiliki pemain keturunan dalam skuad timnas putra-X-

Ini tentu merupakan langkah besar bagi pemain berusia 22 tahun ini mengingat ini akan menjadi pengalaman pertamanya bermain di liga utama, untuk klub yang baru saja bermain di Liga Champions UEFA pada musim 2020-21, meskipun mereka telah menghabiskan beberapa musim terakhir dengan hanya berkutat di papan tengah.

BACA JUGA:Onana Pergi, Bukti Susahnya Jadi Kiper Nomor Satu di Manchester United

Castrop telah tampil di semua tiga pertandingan Gladbach sejauh musim ini, masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan liga melawan Hamburg dan Stuttgart, serta pertandingan DFB-Pokal melawan klub divisi kelima, Atlas Delmenhorst.

Bagaimana ia akhirnya bermain untuk Korea Selatan?

Perpindahan kewarganegaraan Castrop yang sempat menjadi pertimbangan telah lama dibahas, tetapi masih menunggu persetujuan FIFA mengingat statusnya sebagai mantan pemain timnas muda Jerman.

Setelah persetujuan diberikan, pelatih Korea Selatan, Hong Myung-Bo, tidak butuh waktu lama untuk memberikan pemanggilan pertamanya kepada Castrop untuk bursa transfer internasional saat ini.

"Meskipun Castrop masih muda, ia adalah pemain yang terus berkembang seiring bertambahnya pengalaman di Bundesliga," kata Hong dalam konferensi pers baru-baru ini, seraya menyoroti "gaya bermain yang tangguh dan seperti petarung" dari anak asuhnya.

BACA JUGA:Pelatih Bank Jatim Buka Suara soal Megawati Hangestri Main di Livoli Divisi Utama 2025

"Yang terpenting, saya sangat menghargai tekad kuat dan rasa tanggung jawab yang telah ia tunjukkan untuk bergabung dengan tim nasional kami."

Castrop mengungkapkan bahwa ia mengikuti kata hatinya dalam memutuskan untuk mewakili Korea Selatan ke depannya.

"Itu keputusan yang sangat sulit," ujarnya, menurut Kantor Berita Yonhap. "Dan saya pikir, dengan keputusan seperti ini dalam hidup Anda, Anda harus mendengarkan kata hati Anda.

"Dan hati saya berkata saya ingin bermain untuk Korea." Dan itulah mengapa saya sangat bangga berada di sini sekarang."

BACA JUGA:Gerald Vanenburg Larang Timnas U-23 Gugup Saat Lawan Korsel

Gaya Bermain

Gaya bermain Castrop yang fisik dan ulet membuatnya mudah untuk dianggap sebagai gelandang box-to-box tradisional, dan ia memang memiliki beberapa sifat yang sempurna untuk peran tersebut.