Onana Pergi, Bukti Susahnya Jadi Kiper Nomor Satu di Manchester United

"Saya tiba dari Wigan pada tahun 2001," katanya. "Saya berusia 23 tahun dan berada di belakang Fabian Barthez.

"Tidak mudah bermain untuk Manchester United saat ini, tetapi sulit saat itu karena semua orang mengharapkan Peter Schmeichel yang baru.

"Bahkan saat itu, jika Anda membuat kesalahan, itu adalah berita besar. Anda harus kuat secara mental dan itu masih berlaku.

"Tapi kita bukan robot; kita semua manusia. Yang penting bukan apa yang Anda lakukan di lapangan, melainkan apa yang Anda lakukan di luar lapangan."

BACA JUGA:Real Betis Akhirnya Capai Kesepakatan dengan Manchester United untuk Transfer Antony, Segini Harganya

Carroll tahu dampak yang bisa ditimbulkan oleh satu momen sebagai pemain United.

Dia memenangkan gelar liga untuk klub dan masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan di final Piala FA 2004 atas Millwall. Dia mencatatkan total 72 penampilan untuk United sepanjang kariernya, yang mencakup hampir 500 pertandingan senior untuk 11 klub di lima negara.

Namun, sebut saja namanya, kemungkinan besar tembakan Pedro Mendes yang ia jatukan melewati garis gawang dan ia sembunyikan dengan aman sebelum asisten wasit menyadarinya adalah momen yang terlintas dalam pikiran.

"Saya membuat kesalahan besar melawan Spurs dan itulah yang dibicarakan orang-orang," katanya.

"Saya mengerti. Saya menertawakannya." Saat itu, saya tertawa bukan karena kesal, tetapi seiring bertambahnya usia, Anda akan lebih rileks.