Hadapi MFoS 2025, Begini Strategi Honda Racing Indonesia di Mandalika

Hadapi MFoS 2025, Begini Strategi Honda Racing Indonesia di Mandalika

Honda Racing Indonesia menerapkan strategi khusus dalam menghadapi dua seri Mandalika Festival of Speed (MFoS) 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 19-20 Juli 2025.-Sportszone.id-Honda Racing Indonesia

MANDALIKA, Sportszone.idHonda Racing Indonesia menerapkan strategi khusus dalam menghadapi dua seri Mandalika Festival of Speed (MFoS) 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat

Seri I MFoS akan berlangsung Sabtu, 19 Juli. Sedangkan, Seri II MFoS bakal digelar Minggu, 20 Juli. Bagi Honda Racing Indonesia, tahun 2025 menjadi momen perayaan 40 tahun kiprah mereka di dunia balap nasional yang ditandai dengan dimulainya babak baru melalui partisipasi penuh dalam momen bergengsi MFoS 2025 pada akhir pekan ini.

Khusus pada tahun ini, absennya Sirkuit Sentul dalam kejurnas balap mobil lantaran dalam rangka perbaikan untuk perpanjangan lisensi sirkuit internasional. Hal itu membuat 6 seri kejurnas balap mobil diselenggarakan di Pertamina Mandalika International Circuit.

“Tentunya, ini menjadi tantangan bagi semua tim dan pembalapnya khususnya juga bagi Honda Racing Indonesia dalam rangka mempertahankan tiga gelar juara yang diraih oleh ketiga pembalap Honda Racing Indonesia pada musim lalu,” jelas Alvin Bahar, pembalap Honda Racing Indonesia, dalam keterangan resmi yang diterima Sportszone.id, Jumat, 18 Juli 2025.

BACA JUGA:Here We Go! Tawaran Rp 1,5 Triliun Manchester United untuk Bryan Mbeumo Akhirnya Diterima Brentford

Perbedaan lokasi sirkuit, kata Alvin Bahar, membuat Honda Racing Indonesia membuat strategi khusus. Pada musim lalu, lokasi pertandingan di Sirkuit Sentul. Kini, Honda Racing Indonesia berlaga di Pertamina Mandalika International Circuit.

“Bukan hanya berbeda cara manuver, tetapi juga cara memaksimalkan potensi kendaraan di lintasan balap yang berbeda,” jelas Alvin Bahar. 

Alvin Bahar pun menjelaskan perbedaan layout yang juga mengubah gaya mengerem dan menikung akibat tikungan yang berbeda.

“Kami juga memperhatikan juga perbedaan mencolok dari lingkungan dan cuaca. Jika selama ini kejurnas berlokasi di Sirkuit Sentul berdekatan dengan gunung, sedangkan Mandalika berlokasi di pinggir pantai,” jelas Alvin Bahar.

BACA JUGA:Alexander Isak Makin Sulit, Liverpool Alihkan Target ke Hugo Ekitike

Tentunya, kata Alvin Bahar, perbedaan lokasi itu akan berpengaruh terhadap perubahan besar pada driving style pembalap dan juga cara memaksimalkan setting kendaraan balapnya.

“Namun, Tim Honda Racing Indonesia yang sudah tiba di Lombok satu pekan sebelum balapan. Kami telah melakukan persiapan, adaptasi dan latihan selama tiga hari ini. Mendapat hasil latihan yang cukup menggembirakan, kami siap tampil maksimal di kejurnas balap mobil Mandalika akhir pekan ini,” ungkap Alvin Bahar.

Kiprah 40 Tahun

Kompetisi balap Mandalika Festival of Speed (MFoS) pada tahun ini akan menjadi menjadi momen khusus bagi Honda Racing Indonesia.