Hasil Japan Open 2025: Alwi Farhan Melaju ke 16 Besar, Jonatan Christie Terjungkal

Tunggal putra Indonesia Alwi Farhan lolos 16 besar Japan Open 2025-dok: PBSI-
JAKARTA,Sportszone.id - Tunggal putra Indonesia Alwi Farhan berhasil mengatasi lawan pertama di Japan Open 2025. Alwi Farhan lolos babak 16 besar usai kalahkan wakil Chinese Taipe, Lee Chia Hao 21-18, 21-11j di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Selasa 15 Juli 2025.
Dalam pertandingan 32 besar yang berdurasi 42 menit tersebut, Alwi mampu mengendalikan permainan sejak awal dan menunjukkan ketenangan saat lawan mencoba mengejar perolehan poin.
"Pertama mengucap syukur alhamdulillah bisa menjalani debut di Japan Open dengan hasil yang maksimal di babak pertama. Kunci kemenangan hari ini adalah kontrol emosi dan fokus yang saya harus perhatikan sehingga bisa bermain lebih tenang dan lebih memanfaatkan kesalahan-kesalahan lawan," katanya seperti dikutip sportszone.id dari rilis PBSI.
"Tapi saya masih harus evaluasi terutama ketika sudah unggul kadang agak sedikit lepas menjaga polanya, tadi di gim pertama dan kedua ada momen seperti itu tapi pelatih selalu mengingatkan dan saya coba menerapkannya untuk kembali lagi ke permainan saya."
Alwi Farhan mengaku siap tempur di 16 besar. Dia tak peduli harus melawan siapapun.
"Di babak 16 besar siapapun lawannya sama saja, saya tidak mau memilih. Bahkan dari babak pertama tadi sudah berat, finalis All England. Semua punya kans untuk menang jadi saya mau memaksimalkan recovery karena ada jeda satu hari besok agar hari Kamis bisa gas lagi," katanya.
BACA JUGA:Update NBA: Kabar Baik, Victor Wembanyama Bisa Kembali Main untuk Spurs Musim Depan
BACA JUGA: Komentar Anthony Ginting dan Gregoria Mariska Jelang Comeback di Japan Open 2025
Jonatan Christie Terjungkal
Sementara itu, wakil Indonesia non pelatnas, Jonatan Christie gagal mengikuti juniornya di Japan Open 2024. Dia langsung terjungkal lawan wakil tuan rumah Kenta Nishimoto dua gim langsung 13-21, 12-21 dalam tempo 45 menit.
“Sebenarnya persiapan sudah sangat baik, kondisi juga sangat baik, tetapi tadi saya banyak melakukan kesalahan sendiri yang seharusnya bisa lebih baik. Saya harus lebih sabar dan tenang, terutama melawan pemain seperti Nishimoto yang ulet,” kata Jonatan
Dalam pertandingan tersebut, Jonatan sempat bermain imbang pada awal gim pertama, namun kehilangan momentum setelah interval saat tertinggal 9-11. Ia lalu kehilangan sembilan poin secara beruntun dan sulit keluar dari tekanan permainan lawan yang stabil dan minim kesalahan.
Kesulitan serupa juga dialaminya pada gim kedua. Setelah tertinggal 4-10 dan kemudian 7-15, Jonatan tidak mampu mengejar ketertinggalan. Serangannya kerap dimentahkan Nishimoto, sementara kesalahan non-teknis kembali terjadi dari sisi Jonatan, baik dalam netting, pengembalian ke belakang, maupun pukulan-pukulan tanggung.
BACA JUGA: Komentar Anthony Ginting dan Gregoria Mariska Jelang Comeback di Japan Open 2025