Mantap, Pemanah Putri Diananda Choirunisa Lolos Final Asia Cup 2025

Pemanas putri Indonesia Diananda Choirunisa-X-
JAKARTA,Sportszone.id - Pemanah andalan Indonesia Diananda Choirunisa mengukir hasil bagusdi Asia Cup 2025. Dia memastikan tiket final leg kedua Piala Asia 2025 (Asia Cup) setelah menundukkan wakil Jepang Kia Imai dengan skor 6-4 pada semifinal recurve putri perseorangan di Stadion Bukit Gombak, Singapura, Selasa.
Wakil Ketua Umum II Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Perpani Abdul Razak mengatakan pencapaian Diananda sudah sesuai dengan target yang dicanangkan sejak awal.
"Memang kami sudah prediksi dan menargetkan Diananda ke final," ujar Abdul Razak seperti dikutip sportszone dari antara.
Ia menambahkan hasil ini membuktikan kelas Diananda sebagai pemanah dunia. Atlet asal Surabaya itu mampu bangkit dan menunjukkan konsistensi performa meskipun sempat tampil kurang maksimal pada babak kualifikasi sehari sebelumnya.
“Dia mampu mengatasi persoalan kemarin dan bisa tampil stabil hingga ke final,” kata Razak menambahkan.
BACA JUGA:Alasan Yolla Yuliana Pensiun dari Timnas Voli Putri
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-23 Batal Panggil 2 Pemain Persib, Kenapa?
Perjalanan ke Final
Pada babak kualifikasi, pemanah berusia 28 tahun itu finis di posisi ke-13 dengan total skor 647. Namun, ia mampu melesat sejak babak pertama dengan menundukkan Caitlyn Chen Rui (Singapura) 7-1, lalu Yelizaveta Avdeyeva (Kazakhstan) 7-1 pada babak kedua.
Pada babak ketiga, Diananda menyingkirkan wakil China Qixuan An dengan kemenangan telak 6-0, sebelum mengalahkan rekan senegara Rezza Octavia 6-0 pada perempat final. Kemenangan atas Kia Imai di semifinal memastikan langkahnya ke partai puncak menghadapi Mengting Yu dari China pada Jumat (20/6).
“Dengan pencapaian ini, kami makin percaya diri menghadapi SEA Games 2025 di Thailand. Sebab, sebagian besar peserta Asia Cup ini adalah pemanah utama dari negara-negara Asia Tenggara,” ujar Razak.
Pada leg kedua Asia Cup 2025 di Singapura, Indonesia menurunkan 10 atlet yang tampil di nomor recurve dan compound. Di sektor recurve putra, Arif Pangestu mencapai babak 16 besar, sementara di recurve putri selain Diananda, ada Rezza Octavia yang melaju hingga perempat final, serta Ayu Mareta Dyasari yang terhenti di babak 32 besar.
Untuk nomor compound putra, Sostar Andaru Rinaldi mencapai 16 besar, Prima Wisnu Wardhana berhenti di babak 32 besar, dan M. Ryan Hidayat terhenti di babak 64 besar. Untuk sektor putri, Nurisa Dian Ashrifah finis di 16 besar, Ratih Zilizati Fadhly di 32 besar, dan Yurike Nina Bonita Pereira belum berhasil menembus babak utama.
Selain di nomor perseorangan, para wakil Indonesia dijadwalkan turun di nomor beregu pada hari-hari berikutnya.