Waduh, Pengadilan Tuntut Bek Real Madrid 4 Tahun Penjara untuk Kasus Video Tak Senonoh

Bek Real Madrid Raul Asencio-X-
JAKARTA,Sportszone.id - Pengadilan untuk kasus yang melibatkan bek Real Madrid Raul Asencio terus berlanjut. Pemain berusia 22 tahun itu membela diri karena merasa tidak bersalah, tetapi dituduh menyebarkan konten seksual tanpa izin, dan menyebarkan pornografi anak.
Insiden itu terjadi pada musim panas 2023, yang melibatkan Asencio dan tiga talenta akademi Real Madrid lainnya, Juan Dominguez, Ferran Ruiz, dan Andres Martin, yang semuanya telah meninggalkan klub.
Penyelidikan atas insiden tersebut menetapkan bahwa para pemain lainnya terlibat dalam hubungan seks dengan dua gadis, yang berusia 16 dan 18 tahun saat itu, dan merekam pasangan itu tanpa izin mereka. Asencio diduga telah membagikan materi dari rekaman tersebut.
Sebagaimana dijelaskan oleh Cadena Cope, setelah penyelidikan atas insiden tersebut berakhir, kasus tersebut akan disidangkan. Korban yang masih di bawah umur, dan korban lainnya telah mengajukan tuntutan terhadap Asencio. Mereka menuntut hukuman penjara empat tahun dan denda sebesar €58 ribu euro untuk cedera sementara, stres pascatrauma, dan penderitaan mental.
Raul Asencio saat ini fokus dengan Timnas Spanyol. Kalau hukuman ditetapkan, ini bisa mengganggu program Real Madrid yang memang mengandalkan Raul Asencio di posisi bek tengah.
BACA JUGA:Deco Janjikan 4 Pemain Baru untuk Barcelona, Real Madrid Jadi Pemicunya
BACA JUGA: Bayar Rp 220 Miliar, Real Madrid Akhirnya Resmi Boyong Trent Alexander Arnold dari Liverpool
Pengacara Kerja Keras Bersihkan Nama Asencio
Sementara itu, media yang sama juga mengatakan bahwa tim hukum Asencio bersikap santai tentang masalah ini. Meskipun situasinya serius, perwakilan hukumnya menyatakan bahwa 'Kami tenang dan akan berjuang sampai akhir' [untuk membuktikan ketidakbersalahannya].
Asencio sempat bungkam tentang masalah ini, tetapi setelah ia secara resmi dituduh melakukan kesalahan, ia menulis surat terbuka yang membela ketidakbersalahannya pada bulan Mei, dan menyatakan bahwa praduga tak bersalah harus diutamakan.
"Saya ingin menegaskan kembali, sekali lagi, rasa hormat saya yang mutlak terhadap hak atas kebebasan seksual dan privasi semua wanita," Asencio mengakhiri pernyataannya.
Perlu dicatat bahwa hukuman kurang dari dua tahun di Spanyol cenderung diubah menjadi hukuman percobaan, bukan hukuman penjara sebenarnya.
BACA JUGA:Xabi Alonso Minta Gelandang Anyar, Real Madrid Kasih Persyaratan Ketat
Real Madrid Siap Mundur di Perburuan Carreras