Waduh, Real Madrid Sempat Diisukan Boikot Final Copa del Rey vs Barcelona Gara-Gara Ini

BACA JUGA: Tim Yamaha Racing Indonesia Siap Gaspol di Seri Pembuka ARRC Buriram

Gonzalez Fuertes Minta Wasit Tidak Diam Saja

González Fuertes juga menyarankan agar wasit Spanyol mengambil tindakan di masa mendatang.

"Kita harus mengambil tindakan," katanya. "Kita tidak akan membiarkan hal ini terus terjadi. Sebentar lagi, Anda mungkin akan mendapat berita. Kita akan membuat sejarah. Jangan ragu, kita tidak akan terus bertahan dengan apa yang telah kita hadapi."

Real Madrid TV telah sering menyiarkan video yang mengkritik keputusan wasit sebelum dan sesudah pertandingan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk satu video yang berfokus pada De Burgos, yang telah menjadi wasit pada dua final sebelumnya yang melibatkan Madrid dan Barcelona, ​​Piala Super Spanyol 2017 dan 2023, minggu ini, menyoroti keputusan-keputusan masa lalu yang melibatkan klub.

Madrid mengajukan keluhan resmi tentang wasit kepada RFEF pada bulan Februari, setelah satu keputusan penting dalam kekalahan 0-1 mereka di Espanyol pada tanggal 1 Februari, di mana bek Carlos Romero tidak diberi kartu merah karena tekel keras terhadap Kylian Mbappé.

BACA JUGA:Menang Lawan Getafe, Real Madrid Malah Kehilangan 2 Pemain Penting Jelang Final Copa del Rey vs Barcelona

Florentino Perez Minta Reformasi Wasit

Presiden klub Florentino Pérez telah menyerukan reformasi menyeluruh dalam sistem wasit Spanyol, dan presiden RFEF Rafael Louzan mengklaim Pérez mengatakan kepadanya bahwa ia ingin melihat wasit Inggris bekerja di Spanyol.

Madrid akan menghadapi Barcelona di final hari Sabtu di Seville di bawah tekanan, setelah tersingkir dari Liga Champions di babak perempat final oleh Arsenal.

Namun mereka masih bisa memenangkan gelar ganda domestik, karena mereka melaju ke final piala hanya dengan selisih empat poin di belakang Barcelona di puncak klasemen LaLiga, dengan lima pertandingan tersisa, sementara Barcelona mengejar tiga gelar.