Pemain Barcelona Sempat Tidak Senang Lolos Semifinal Liga Champions, Hansi Flick Ungkap Penyebabnya

JAKARTA,Sportszone.id - Pemain Barcelona dikabarkan sempat tidak gembira meski lolos ke semmifinal Liga Champions. Penyebabnya, Barca kalah 1-3 dari Borussia Dortmund pada leg 2 perempat final Liga Champions yang berlangsung di stadion Signal Iduna Park, Rabu 16 April 2025.

Pelatih Barcelona Hansi Flick sampai harus turun tangan untuk menenangkan pemain. Dia mengatakan harus mengingatkan para pemainnya yang kecewa bahwa mereka telah mencapai semifinal.

Hat-trick Serhou Guirassy memutus rekor tak terkalahkan Barça dalam 24 pertandingan sejak awal tahun 2025 di Signal Iduna Park yang ramai, tetapi klub Catalan itu memenangkan pertandingan dengan agregat 5-3 setelah menang 4-0 pada leg pertama minggu lalu.

Ini adalah pertama kalinya Barça mencapai semifinal sejak 2019, dengan Bayern Munich atau Inter Milan sebagai lawan berikutnya.

"Saya pikir semua orang di sini mengakui dan menghargai penampilan tim musim ini," kata Flick dalam konferensi pers ketika ditanya apakah hasil itu disertai dengan negativitas yang berlebihan. 

"Hari ini bukan pertandingan terbaik kami. Saya mengerti pertanyaan-pertanyaan dalam hal itu, tetapi saya pikir kami masih punya alasan untuk bahagia.

"Suasana di ruang ganti juga tidak bagus. Baru ketika saya memberi tahu mereka, 'Teman-teman, kita masuk semifinal,' barulah mereka merasa sedikit lega. Namun, tentu saja, itulah yang diharapkan para pemain dari diri mereka sendiri. Mereka ingin memenangkan setiap pertandingan. Hari ini, mereka sedikit kecewa, tetapi saya pikir kebahagiaan lolos akan menang."

BACA JUGA: Hasil Liga Champions: Hattrick Sia-Sia Serhou Guirassy, Barcelona dan PSG Lolos ke Semifinal

Hansi Flick Paham Level menurun

Flick mengistirahatkan Pedri dan Iñigo Martínez di Dortmund, sementara Alejandro Balde absen karena cedera, dan tim tuan rumah, yang didukung oleh atmosfer yang luar biasa, memulai dengan kuat.

Guirassy membuka skor dari titik penalti di awal pertandingan dan menyundul bola untuk gol kedua setelah jeda untuk meningkatkan keyakinan akan kemungkinan bangkit.

Gol bunuh diri Ramy Bensebaini tampaknya mengakhiri pertandingan, tetapi Guirassy kembali mencetak gol untuk menciptakan akhir yang menarik.

Namun, Barça bertahan, dan Flick merasa mereka layak menang dalam dua leg tersebut.

"Kami memainkan dua pertandingan," katanya. "Kami menang 4-0 di leg pertama, dan di sini kami kalah 1-3. Saya pikir kami pantas mencapai semifinal. Dortmund menyulitkan kami. Suasananya luar biasa, tetapi kami berada di empat besar.