Manchester United Siap Sikut-Sikutan dengan Chelsea untuk Dapatkan Striker Ipswich Town

Ruben Amorim Semprot Gary Neville

Sementara itu, Ruben Amorim menepis kritikan Gary Neville tentang kualitas yang ditunjukkan selama derby Manchester hari Minggu, dengan mengatakan bahwa mantan bek sayap United itu terlalu cerewet dengan segala hal.

Tim asuhan Amorim bermain imbang tanpa gol dengan rival Manchester City di Old Trafford, dengan United mungkin bermain dengan satu mata pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Europa hari Kamis melawan Lyon. Sementara itu, tim asuhan Pep Guardiola berusaha untuk mengamankan kualifikasi Liga Champions setelah kampanye mereka yang sulit.

Neville mengungkapkan rasa frustrasinya dengan pertandingan tersebut melalui komentar, dengan pakar Sky Sports itu berpendapat bahwa kedua tim menghindari risiko.

"Sepertinya kita telah sampai pada titik di mana tim-tim takut setengah mati untuk kehilangan bola, membuat kesalahan, mengambil risiko," katanya dalam komentar. "Mereka semua sangat terobsesi dengan bentuk ... Tidak ada yang terjadi begitu saja dalam banyak pertandingan.

"Ini harus dihentikan. Kegembiraan dan keindahan Liga Primer adalah dorongan, energi, dan kegembiraan, serta melakukan berbagai hal dengan sedikit berbeda. [45 menit] ini tidak berarti, tidak cukup baik dari kedua tim."

Saat ditanya tentang komentar Neville, Amorim mengatakan dalam konferensi pers: "Saya memahami bahwa Gary Neville kritis terhadap segala hal. Dan kemudian saya memahami bahwa saat ini kami sedang menjalani musim [United] terburuk dalam sejarah. Manchester City yang memenangkan segalanya di masa lalu dan musim ini sedang berjuang. Jadi kami tidak berada dalam momen terbaik untuk memberikan tontonan terbaik kepada setiap penggemar.

"Dan kemudian ketika kami tidak berjuang untuk hal-hal besar, tentu saja, itu berbeda. Anda harus melihat konteks permainan, dan saya memahami aspek kritis para pemain yang bermain dalam permainan ini dengan cara yang berbeda, karena mereka berjuang setiap saat untuk meraih gelar, jadi konteksnya berbeda."