Alasan Hector Souto Tetap Puji Timnas Futsal Indonesia Meski Kalah Lawan Argentina

Alasan Hector Souto Tetap Puji Timnas Futsal Indonesia Meski Kalah Lawan Argentina

Timnas Futsal Indonesia-X-

JAKARTA,Sportszone.id - Pelatih timnas futsal Indonesia Hector Souto tetap memberi pujian kepada pemainnya meski kalah 2-4 dari Argentina pada laga kedua turnamen futsal 4 Nations World Series, Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, Sabtu. Dia bahkan memberi nilai A plus untuk pasukannya. 

Hector salut karena Timnas Futsal memberikan perlawanan Spartan melawan Argentina yang pernah juara dunia 2016 serta finalis edisi 2021 dan 2024 tersebut.

"A Plus (nilainya). Tentu, saya sangat puas. Kami memainkan begitu banyak situasi taktis," kata Souto seperti dikutip sportszone.id dari antara. 

Salah satu taktik yang diterapkan Souto malam ini adalah menggunakan power play pada lima menit terakhir pertandingan.

Taktik ini berjalan sesuai rencana karena mampu menyakiti Argentina dengan peluang-peluang yang diciptakan, meskipun masih berakhir dengan gol.

"Kami bermain power play 5 menit 30 detik. Anda dapat melihat bahwa kami menciptakan 6-7 situasi yang jelas untuk menyamakan kedudukan. Saya sedang berbicara tentang menggambar permainan," jelas pelatih asal Spanyol tersebut.

"Benar saja hasil akhirnya adalah 4-2. Tapi kami membawa Indonesia ke detik-detik terakhir dan hampir bermain imbang dengan Argentina," tambah dia.

Kesalahan Dimaafkan

Souto juga mengaku tak bisa marah dengan kesalahan-kesalahan yang dibuat timnya yang berujung gol. Setidaknya ada tiga kesalahan yang dibuat timnya yang dilakukan oleh kiper dan Evan Soumilena yang berujung dengan tiga gol.

Ia mengutarakan kesalahan ini terjadi karena anak-anak asuhnya tak terbiasa melawan tim kuat kelas dunia seperti Argentina.

"Di beberapa momen kami melakukan kesalahan tapi itu normal karena kami tidak terbiasa memainkan pertandingan di level ini, tapi kami bisa mengontrol permainan dan saya sangat puas," jelas dia.

Pelajaran Berharga untuk Rio

Sementara itu, Rio Pangestu mengambil pelajaran berharga pada pertandingan ini, di mana di sebuah pertandingan besar, haram melakukan kesalahan individual.

"Mungkin dari hasilnya kami tidak kecewa. Karena kami akan menang hari ini. Tapi apa yang dilakukan tim, menurut saya, banyak sisi positifnya," kata Rio.