JAKARTA, Makansedap.id – Presiden sementara Federasi Sepak bola Spanyol atau RFEF, Pedro Rocha akan diselidiki dalam kaitannya dengan kasus gratifikasi yang menghantam sepak bola Spanyol.

Menurut sumber-sumber penegakan hukum kepada AFP, Pedro Rocha menghadiri persidangan di pinggiran Madrid, Jumat, 12 April 2024.

Pedro Rocha hadir sebagai saksi dalam kasus yang melibatkan mantan presiden RFEF, Luis Rubiales. Kendati demikian, hakim menskors pernyataan Pedro Rocha dan membuat dirinya menjadi pihak yang diselidiki dalam kasus gratifikasi.

Luis Rubiales dijadwalkan memberikan kesaksian pada 29 April nanti. Luis Rubiales sempat ditahan kepolisian saat tiba di Spanyol dari Republik Dominika pada 3 April sebagai bagian dari penyelidikan.

Pedro Rocha berpeluang menggantikan Luis Rubiales sebagai presiden. Seperti dilaporkan media Spanyol, dua kandidat lainnya, Carlos Herrera dan Eva Parera, tidak dapat mengumpulkan minimal 21 suara pendukung dari direksi RFEF. Pedro Rocha disebut-sebut telah mengantungi 107 suara dukungan.

Pada Maret, kepolisian Spanyol menggeledah 11 lokasi, termasuk markas besar RFEF dan rumah Luis Rubiales di Granada, sebagai bagian investigasi dalam kasus korupsi dan pidana lainnya.

Kontrak-kontrak RFEF yang diteken sejak 2018 telah diperiksa, termasuk satu kontrak yang diurus Luis Rubiales untuk menyelenggarakan Piala Super Spanyol di Arab Saudi.

Kontrak-kontrak Piala Super Spanyol bernilai 40 juta euro per tahun. Kesepakatan itu dimakelari oleh Kosmos, yakni perusahaan milik mantan bek timnas Spanyol dan Barcelona Gerard Pique.

Luis Rubiales mengundurkan diri sebagai Presiden RFEF pada September 2023, setelah kasus dia mencium bintang Piala Dunia Putri, Jenni Hermoso membuat heboh Agustus silam. (rw)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS