BARCELONA,Sportszone.id – Penentuan gelar juara MotoGP 2024 makin seru usai balap sprint race MotoGP Barcelona yang berlangsung di sirkuit Katalunya, Sabtu 16 November 2024. Francesco Bagnaia sukses menjadi juara sprint race, disusul Enea Bastianini posisi dua dan Jorge Martin di posisi ketiga.

Pecco Bagnaia berhasil memangkas jarak dengan Jorge Martin dalam perebutan gelar juara MotoGP 2024. Meski begitu, keberhasilan Martin rebut podium membuat pembalap asal Spanyol ini diuntungkan.

Soalnya, Jorge Martin masih unggul 19 poin dari Bagnaia jelang balapan pada hari Minggu,17 November 2024. Itu artinya, Martin hanya butuh finis di posisi ke-9 tak peduli meski Bagnaia jadi juara MotoGP Barcelona.

Pecco Bagnaia tetap santai dengan fakta tersebut. Dia bahkan menilai Jorge Martin sangat tegang jelang balapan.

“Saya sudah melakukan apa yang harus dilakukan dengan meraih pole dan menang sprint race. Tapi Jorge Martin tegang,” katanya seperti dikutip crash.

“Saya lihat sepanjang pekan ini, dia terlihat begitu tegang, itu sesuatu yang normal. Namun saya pikir saat balapan, dia bisa atasi situasi itu.”

Sempat Disalip di Tikungan 1

Bagnaia juga membeberkan penyebab dia tercecer di tikungan 1. Dia sempat disalip Jorge Martin dan Enea Bastianini, tapi bisa dengan cepat mengambil kembali posisi 1.

Jarak dengan Jorge Martin bisa bertambah besar kalau saja Enea Bastianini tak memaksanya finis di posisi ketiga. Bastianini berhasil salip Martin untuk meraih posisi dua.

“Saya sedikit salah saat mengerem pertama kali. Untunglah kecepatan saya bagus dan saya bisa membuka gap,” katanya.

Bagnaia Cium Konspirasi Jorge Martin-Aleix Espargaro

Bagnaia juga mencurigai ada aksi konspirasi antara Jorge Martin dengan Aleix Espargaro, pembalap Aprilia. Seperti diketahui, kedua pembalap ini berteman dekat dan posisi Espargaro bakal diganti Martin tahun depan.

“Aleix tak akan pernah menyerang Jorge, tak akan menyalipnya. Saya harus tahu situasi ini. Buat besok, apapun yang terjadi, biarlah terjadi,” kata Bagnaia.