JAKARTA,Sportszone.id - Manajer Manchester United Ruben Amorim mengaku bisa mengendus ketegangan pemainnya setiap di lapangan. Salah satu pemain yang disorotnya yaitu Patrick Dorgu.
Ruben Amorim mengatakan bahwa kegugupan Patrick Dorgu saat bermain untuk Manchester United merupakan bukti tekanan yang sangat besar untuk tampil di klub.
Amorim mengklaim ia bisa merasakan kegugupan dari bek sayap tersebut setiap kali ia menyentuh bola.
Ia mendesak pemain berusia 21 tahun itu untuk "lebih tenang.
BACA JUGA:Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Manchester City Melambung Berkat Gol Telat Phil Foden
Uniknya, Patrick Dorgu bisa mencetak gol dengan tenang saat main untuk Denmark. Hal berbeda terjadi saat Dorgu menyia-nyiakan peluang kala MU dikalahkan Everton 0-1 di stadion Old Trafford.
"Dia perlu lebih tenang saat bermain," kata Amorim seperti dikutip sportszone.id dari ESPN.
"Anda bisa merasakan kecemasannya setiap kali Patrick menyentuh bola. Saya bisa merasakan kecemasannya. Anda ingat tembakan melawan Everton.
"Itu lebih mudah daripada keputusan yang harus ia buat [bermain untuk Denmark] melawan Skotlandia.
BACA JUGA:Hasil dan Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Alaves, Barcelona ke Puncak Lagi
"Dia membuat keputusan yang hebat, dan saya melihatnya ketika dia bermain di Italia. Tapi di sini berbeda, dan terkadang tekanannya berat bagi mereka di awal, tetapi dia punya waktu untuk berkembang."
Tekanan untuk Menang
Dorgu adalah salah satu dari sejumlah pemain muda yang sangat diandalkan Amorim musim ini.
Daftar tersebut juga mencakup Leny Yoro yang berusia 20 tahun, Benjamin Sesko yang berusia 22 tahun, dan Senne Lammens yang berusia 23 tahun.
Amorim menyadari bahwa pemain seperti Dorgu dan Yoro membutuhkan waktu untuk mencapai puncak performa dan merekrut lebih banyak pemain untuk memperkuat area-area kunci dalam skuad.