JAKARTA Sportszone.id - Hasil berbeda diraih tiga wakil Indonesia di babak 32 besar Australian Open 2025. Jonatan Christie langsung tersingkir di babak pertama, sedangkan Jafar/Felisha dan Putri KW melaju.
Peraih gelar terbanyak di Indonesia pada 2025 tak disangka langsung terhenti. Dia kalah dari Yushi Tanaka (Jepang) dengan 17-21, 7-21 di Quay centre, Rabu 19 November 2025
"Hari ini sangat jauh dengan apa yang sudah dipersiapkan. Jelek mainnya dan tidak bisa berkembang. Di gim pertama beberapa kali sudah mulai mepet poinnya, malah matinya yang tidak-tidak. Ada beberapa kali juga bola dia bergulir di net jadi menghentikan momentum saya yang sedang mengejar, " kata Jojo.
"Belajar dari sini, benar-benar pikirannya harus direfresh dulu. Buang dulu semua yang sudah berlalu. Lalu fokus lagi ke depan karena masih ada BWF World Tour Finals yang menanti."
BACA JUGA:Daftar 42 Negara yang Dipastikan Lolos Piala Dunia 2026, 22 Negara Berebut 6 Tiket Tersisa
Sementara itu, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu )sukses melewati tantangan pertama. Mereka sukses kalahkan Jimmy Wong/Lai Pei Jing (Malaysia) 21-16, 21-18.
"Puji Tuhan bersyukur kami bisa melewati babak pertama dengan baik, secara permainan cukup ok walau detil-detil kecil harus diperbaiki lagi.
Tadi kondisi lapangan kami bisa beradaptasi, permainan lawan juga tidak jauh berbeda dengan apa yang kami pelajari dan siapkan strateginya. Di gim kedua mereka mengubah dengan semakin rapat tapi kami bisa jaga fokusnya di poin akhir, "kata Felisha.
"Tekad kami tetap sama, maunya menang di setiap laga sampai juara tapi kalau melihat ke belakang, sekarang kami fokuskan _step by step_ nya saja supaya performanya bisa stabil bagus. Kalau mau hasil bagus, persiapannya juga harus bagus."
BACA JUGA:Ngenes, Curacao yang Pernah Dikalahkan Timnas Indonesia Kini Lolos Piala Dunia
Hadapi Variasi Servis
Sementara itu, jafar senang karena mereka sukses meredam variasi servis yang diperagakan lawan
"Di gim kedua akhir, lawan mempercepat dan memvariasikan servis jadi kami cukup kesulitan tapi beruntungnya kami bisa mengatasinya dengan main lebih agresif., " katanya.
"Kami mau menebus hasil-hasil kurang bagus di beberapa turnamen ke belakang tapi kembali lagi semenjak hasil kemarin itu kepercayaan dirinya ada menurun, nah saya mau balikin percaya dirinya itu dulu biar lebih yakin mainnya."
Jaga Pikiran