JAKARTA,Sportszone.id - Pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi tak punya lawan di MotoGP Portugal. Dia menyabet juara MotoGP Portugal tanpa kesulitan apapun karena gaspol dari garis start sampai finis di sikruit Portimao, Portugal, Minggu 9 November 2025.
Setelah MotoGP Malaysia yang sulit, Aprilia diperkirakan akan kembali ke performa terbaiknya di Portimao, dengan Marco Bezzecchi merebut pole position dan mengklaim posisi ketiga dalam sprint.
Alex Marquez dari Gresini Ducati, bagaimanapun, masih tampak sebagai pembalap yang harus dikalahkan menjelang grand prix 25 lap hari Minggu setelah kemenangan sprint dan kecepatan latihannya yang kuat pada hari Jumat.
Namun, Bezzecchi mengubah pole position menjadi keunggulan awal dan tidak memberi Marquez kesempatan untuk menyalip, sebelum melesat lebih dari tiga detik di depan pembalap lain menuju bendera finis.
BACA JUGA:Kocak, Cara Unik Sunderland Hentikan Kehebatan Arsenal di Liga Inggris
Pembalap Italia itu meraih kemenangan keduanya musim ini dan yang ketiga bagi Aprilia, dengan Bezzecchi kini berada di jalur untuk finis ketiga di klasemen setelah Pecco Bagnaia dari Ducati mengalami kecelakaan.
Alex Marquez bertahan di posisi kedua meskipun Pedro Acosta dari KTM sempat melesat di akhir balapan, yang memperkecil jarak lebih dari dua detik di beberapa putaran terakhir untuk menekan pebalap Gresini tersebut.
Namun itu tidak cukup, Alex Marquez tetap unggul 0,605 detik dari Acosta.
Jalannya Balapan
Di awal balapan, Bezzecchi dan Acosta sama-sama memulai balapan dengan baik, tetapi pebalap Aprilia itulah yang tetap menekan rem di Tikungan 1.
BACA JUGA:Alex Marquez Ungkap Kesalahan yang Tak Perlu Dibuatnya Saat Juara Sprint MotoGP Portugal
Marquez berjuang keras dari posisi kelima ke posisi ketiga di tikungan pertama, dan menyalip Acosta saat mengerem di Tikungan 1 di awal putaran kedua.
Di awal putaran ketiga, Bezzecchi sudah unggul 0,7 detik dari Marquez, menunjukkan niatnya untuk mendominasi grand prix lebih awal.
Namun, Marquez kemudian mengejar di beberapa putaran berikutnya, dengan jarak sekitar setengah detik hingga dimulainya putaran ke-11.
Bezzecchi membuka keunggulannya menjadi 0,8 detik, yang dengan cepat berubah menjadi satu detik dan terus melebar saat ia melepaskan diri dari Marquez.