JAKARTA, Sportszone.id - PSSI sejauh ini masih menutup rapat nama nama calon pelatih Timnas indonesia. Anggota Exco, Arya Sinulingga mengatakan, pelatih antar kemungkinan diumumkan pada Maret 2026.
PSSI lewat Erick Thohir mengeluhkan banyak bully terhadap pelatih dan pemain Timnas Indonesia usai gagal ke Piala Dunia 2026.
Pelatih Timnas Indonesia disebutnya jadi posisi menyeramkan.
Faktanya, tidak juga. Eks pelatih Timnas Uzbekistan Timur Kapadze misalnya blak blakan tertarik latih Garuda. Hal ini muncul dari postingan pengamat sepakbola Tanah Air, Effendi Gazali.
BACA JUGA:Jadwal dan Klasemen Super League: Arema FC vs Persija
Dia tiba-tiba berjumpa dengan Timur Kapadze, sosok yang dikaitkan sebagai pelatih Timnas Indonesia selanjutnya. Dalam pertemuan itu, juru taktik asal Uzbekistan tersebut secara tegas mengaku siap melatih Timnas Indonesia.
Untuk itu, saat ini hal yang bisa dilakukan Kapadze adalah menunggu pergerakan dari PSSI. PSSI belum mengajukan penawaran kepada pelatih yang sukses mengantarkan Timnas Uzbekistan untuk pertama kalinya lolos ke Piala Dunia, yakni pada edisi 2026 silam.
“Saya suka Indonesia, para fansnya, terima kasih atas dukungannya. Karena banyak fans Indonesia yang mengirimkan pesan kepada saya untuk melatih Timnas Indonesia,” kata Kapadze, dikutip dari video yang dibagikan di akun @effendigazaliofficial, dikutip Kamis (6/11/2025).
Menunggu Tawaran
Kapadze mengaku menunggu dan siap menerima jika PSSI memberikannya tugas melatih skuad Garuda.
BACA JUGA:Hansi Flick Ngotot Pertahankan Gaya High Block Barcelona, Ini Alasannya
Kapadze mengaku sedang free alias tidak melatih tim mana pun. Karena itulah ia merasa siap dan tinggal menunggu dari pihak PSSI saja.
“Saya menunggu, saya siap (melatih Timnas Indonesia). InshaAllah. Karena saat ini saya free (tak melatih tim mana pun), jadi saya menunggu,” tambahnya.
Selain membawa Timnas Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026, Kapadze pernah membawa Timnas Uzbekistan U-23 menjadi runner up Piala Asia U-23 dua kali yakni 2022 dan 2024. Lalu ia juga sukses membawa The White Wolf menembus Olimpiade Paris 2024.