JAKARTA,Sportszone.id - Ruben Amorim seperti menemukan kembali kepercayaan dirinya usai mengantarkan Manchester United menang 2-1 atas Chelsea pada pekan kelima Liga Inggris di stadion Old Trafford, Sabtu 20 September 2025 lalu. Dua gol dari Bruno Fernandes dan Casemiro seakan memperpanjang "napas" Amorim di MU..
Ruben Amorim mengakui Manchester United bikin susah diri sendiri saat mengalahkan Chelsea. Meski begitu, dia berjanji MU bakal membangun kemenangan demi kemenangan lagi setelah lawan Chelsea.
Man United unggul 2-0 setelah memanfaatkan kartu merah awal Robert Sánchez, dengan gol-gol dari Bruno Fernandes dan Casemiro. MU mempersulit diri karena Casemiro di usir wasit sebelum jeda babak pertama.
Ini membuat babak kedua terasa kurang nyaman bagi Setan Merah.
BACA JUGA:Hasil dan Klasemen Super League: PSM Beri Persija Kekalahan Pertama
Sundulan Trevoh Chalobah di menit-menit akhir pertandingan menciptakan akhir yang menegangkan, tetapi Man United berhasil mempertahankan kemenangan kedua mereka.
"Itu sangat penting dan saya pikir kami pantas mendapatkannya," kata Amorim seperti dikutip sportszone.id dari antara.
"Kami memulai pertandingan dengan sangat baik. Sangat baik dalam hal menekan dan menekan lawan serta menunjukkan bahwa kami ada di sana, bahkan membawa serta para penggemar kami.
"Tentu saja, pengusiran kiper sangat membantu kami, tetapi kami memegang kendali, kami mencetak dua gol.
BACA JUGA:Mantap, Chico Aura Dwi Wardoyo Juara Indonesia Masters 2025
"Dengan semuanya berjalan baik, kami mempersulit keadaan dengan pengusiran tersebut. Di babak kedua, saya pikir kami berhasil, tetapi pada akhirnya, 15 menit terakhir sulit bagi kami. Mereka mencetak gol dan kami berjuang bersama, tetapi kami berhasil menang."
Bisakah Cetak Rekor 2 Kemenangan Beruntun?
Man United memulai pertandingan melawan Chelsea tepat di luar zona degradasi, tetapi mengakhiri pertandingan di paruh atas klasemen.
Hasil ini memberi Amorim kesempatan untuk memenangkan dua pertandingan liga berturut-turut untuk pertama kalinya selama masa kepelatihannya saat mereka bertandang ke Brentford akhir pekan depan.
Dan pria berusia 40 tahun itu telah memberi tahu para pemainnya bahwa ia ingin melihat hasrat untuk menang di Stadion Komunitas Gtech pada hari pertama persiapan mereka.