JAKARTA,Sportszone.id - Bintang Los Angeles Lakers atau LA Lakers, Luka Doncic bikin khawatir fans saat membela Slovenia di EuroBasket, Sabtu. Dia membuat fans khawatir karena dia sempat cedera.
Luka Doncic, bintang utama ambisi kedua tim, terjatuh sambil memegangi lututnya setelah mengalami benturan dalam pertandingan persahabatan melawan Latvia, membuat para penggemar gelisah saat ia tertatih-tatih menuju ruang ganti.
Kurang dari 24 jam kemudian, kelegaan melanda kedua benua ketika federasi bola basket Slovenia mengonfirmasi bahwa sang superstar terhindar dari cedera serius dan akan kembali berlatih di awal pekan.
Kekhawatiran itu terjadi di kuarter ketiga saat Slovenia kalah 100-88, ketika seorang rekan setimnya secara tidak sengaja menabrak Doncic saat bertahan dari serangan cepat.
BACA JUGA:Alex Marquez Ngomel-Ngomel Dapat Long Lap Penalty di MotoGP Austria, Kenapa?
Benturan tersebut memaksa kedua pemain terjatuh, dan lutut Doncic yang paling parah terkena benturan. Ia meringis kesakitan, mencoba berjalan, dan akhirnya pergi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Mengingat pentingnya Doncic bagi kampanye EuroBasket Slovenia dan perpanjangan kontrak tiga tahun senilai $165 juta yang baru ditandatanganinya bersama Lakers, kejadian tersebut langsung menimbulkan kekhawatiran akan konsekuensi jangka panjangnya.
Sebaliknya, hari Minggu membawa kabar baik. Slovenia Basketball mengumumkan bahwa Doncic akan kembali berlatih bersama tim pada hari Senin, meredakan kekhawatiran yang telah menyebar di dalam skuad dan tim NBA-nya.
Tanda-tanda perkembangan meskipun ada kekhawatiran
Insiden tersebut mengancam akan membayangi penampilan Doncic yang sebelumnya menggembirakan di awal pertandingan.
BACA JUGA:Marc Marquez dan Marco Bezzecchi Buka-Bukaan soal Kesalahan di MotoGP Austria
Selama musim panas, guard berusia 25 tahun ini telah menarik perhatian karena kondisinya yang membaik, tiba di kamp pelatihan dengan kondisi yang jauh lebih ramping dan lebih lincah dibandingkan dengan penampilannya di akhir musim Lakers sebelumnya.
Perubahan itu terlihat saat melawan Latvia, tidak hanya dalam orkestrasi serangannya tetapi juga di area permainannya yang telah lama diteliti, yaitu pertahanan. Sering dikritik karena kesalahan di lini pertahanan, Doncic tampil lebih tajam, memotong jalur umpan dan memaksa terjadinya turnover.
Satu adegan tertentu, yang direkam dan dibagikan secara luas di media sosial, menunjukkan ia mengunci lawannya, memanfaatkan postur tubuh dan gerak kaki cepatnya untuk memaksa umpan buruk dan memberi energi pada rekan satu timnya.
Itu adalah gambaran sekilas tentang apa yang diharapkan banyak orang di Slovenia dan Los Angeles: versi Doncic yang lebih lengkap, yang mampu mendominasi pertandingan di kedua sisi lapangan.