JAKARTA,Sportszone.id - Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) memberikan update terkait kesiapan atlet Indonesia di SEA Games 2025. NOC memastikan persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand berjalan lancar setelah mengikuti rangkaian pertemuan South East Asian Games Federation (SEAGF) di Bangkok pada 11–13 Juni.
Indonesia diwakili oleh anggota Komite Eksekutif NOC Indonesia Harry Warganegara dan Zaenal Asikin dalam 2nd SEAGF Coordinating Committee Meeting dan 2nd SEAGF Council Meeting yang membahas kesiapan teknis penyelenggaraan pesta olahraga Asia Tenggara tersebut.
"Pertemuan kemarin membahas penetapan seluruh venue pertandingan SEA Games 2025 yang akan digelar di tiga kota, yaitu Bangkok, Chonburi, dan Songkhla," kata Harry Warganegara seperti dikutip sportszone.id dari antara.
SEA Games 2025 dijadwalkan berlangsung pada 9–20 Desember. Sebanyak 50 cabang olahraga resmi dan tiga cabang ekshibisi akan dipertandingkan di 76 arena di tiga kota.
Bangkok akan menjadi lokasi utama dengan menyelenggarakan 32 cabang olahraga di 45 arena, serta tiga cabang ekshibisi di tiga lokasi. Chonburi akan menggelar 17 cabang olahraga dan satu cabang ekshibisi di 21 arena, sedangkan Songkhla kebagian sembilan cabang olahraga di 10 arena.
Upacara pembukaan direncanakan berlangsung di Sanam Luang State Park, Bangkok pada 9 Desember, sementara upacara penutupan akan digelar di Stadion Nasional Rajamangala pada 20 Desember.
"Informasi ini akan segera kami komunikasikan kepada seluruh cabang olahraga yang akan bertanding. Harapannya, persiapan para atlet bisa berjalan optimal dan mereka bisa tampil maksimal di Thailand nanti," ujar Harry.
BACA JUGA:Kejutan, Malut United Pecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena
BACA JUGA:Berebut Tiket ke SEA Games 2025, Seleknas Tenis Meja Piala Menpora 2025 Memanas
Menunggu Chief de Miison Manual
Sementara itu, Zaenal Asikin menambahkan NOC Indonesia masih menunggu terbitnya Chef de Mission Manual (CdM Manual) yang dijadwalkan terbit pada Agustus dan akan menjadi pedoman teknis dalam mempersiapkan kontingen Merah Putih.
Terkait akomodasi, para atlet dan ofisial akan menginap di hotel yang berjarak tempuh antara 5 hingga 50 menit dari lokasi pertandingan.
Adapun cabang olahraga ekshibisi yang akan ditampilkan yakni piring terbang (ultimate frisbee), panjat tali (tug of war), serta olahraga udara seperti paragliding dan paramotor.
Pada edisi SEA Games sebelumnya di Kamboja 2023, Indonesia mengirimkan 599 atlet dari 31 cabang olahraga. Hasilnya, kontingen Merah Putih finis di posisi ketiga klasemen akhir dengan raihan 87 medali emas, 80 perak, dan 109 perunggu.
BACA JUGA: Langkah Timnas Putri U-19 Indonesia Terhenti di Semifinal Piala AFF Putri, Kalah 0-4 dari Vietnam