JAKARTA,Sportszone.id - Chery telah mengonfirmasi bahwa sedan plug-in hybrid andalannya, Fulwin A9L, akan mulai dijual pada 25 Juni, dengan peluncuran resmi dijadwalkan pada awal Juli di Tiongkok.
Model tersebut, yang berganti nama dari Fulwin A9 yang sebelumnya telah dipratinjau, menargetkan segmen sedan menengah hingga besar yang kompetitif, bersaing langsung dengan model-model seperti BYD Han DM-i dan Geely Galaxy Starshine 8 PHEV.
Fulwin A9L memiliki desain fastback yang ramping dengan koefisien hambatan sebesar 0,23 Cd. Tampak depannya mencakup gril tertutup dan bilah lampu LED lebar penuh, dilengkapi dengan lampu belakang kontinu dan bemper bawah berwarna hitam dengan aksen perak.
Sorotan desain tambahan adalah gagang pintu semi-tersembunyi dengan cadangan mekanis, tirai udara vertikal dengan lapisan matte, dan spoiler belakang aktif yang lebar. Sedan ini memiliki panjang 5.018 mm, lebar 1.965 mm, dan tinggi 1.500 mm, dengan jarak sumbu roda 3.000 mm dan roda multi-spoke 20 inci yang memberikan kesan yang berwibawa.
Dari segi mesin, A9L menggunakan sistem Kunpeng Super Hybrid Electric 6.0 dari Chery dengan transmisi DHT Pro stepless. Mesin 1,5T menghasilkan daya puncak 160 kW dan torsi 310 Nm, dipasangkan dengan Baterai Kunpeng Blade litium besi fosfat 33,7 kWh.
Pengaturan ini menghasilkan jarak tempuh listrik murni hingga 260 km dan jarak tempuh gabungan sekitar 2.000 km dengan pengisian daya penuh dan bahan bakar.
BACA JUGA:Cek Penampakannya, Mobil Mewah dan Super Cepat BYD Yangwang U7 Sudah Mulai Dijual di China
BACA JUGA:Cuan Nih, Napoli Siap Borong 2 Pemain Tak Terpakai Liverpool Darwin Nunez dan Federico Chiesa
Interior Pake Material Premium
Fulwin A9L menawarkan material premium seperti trim bergaya suede pada panel pintu dan dasbor, aksen krom, dan sakelar bergerigi. Kabin tersedia dalam pilihan dua warna hitam-merah atau cokelat-putih.
Penumpang belakang mendapatkan ruang lutut dan kepala yang lega, yang ditingkatkan oleh jarak sumbu roda yang panjang dan desain sunroof ganda. Kursi dilengkapi bantalan dua lapis dan bantalan yang diperpanjang untuk menambah dukungan paha, meskipun sandaran tangan tengah belakang merupakan fitur standar.
Sistem infotainment ditenagai oleh chipset Snapdragon 8255 dari Qualcomm, versi yang disempurnakan dari 8295. Bantuan pengemudi tingkat lanjut didukung oleh 27 sensor cerdas—termasuk Lidar, radar gelombang milimeter, kamera pandangan sekeliling, kamera panorama, dan radar ultrasonik—yang terhubung ke platform komputasi pengemudian otonom Orin Y 200T.
Hal ini memungkinkan parkir memori, NOA (Navigasi dengan Autopilot) jalan raya dan kota, penghindaran kendaraan yang signifikan, dan peringatan perubahan jalur titik buta. Beberapa trim mungkin tidak menyertakan LiDAR, melainkan menawarkan bantuan L2 konvensional.