JAKARTA,Sportszone.id - Manchester United masih merasakan sakitnya kekalahan di final Liga Europa. Tapi Manchester United akan menutup musim 2024-25 dengan pertandingan Liga Primer melawan calon lima besar Aston Villa di Old Trafford pada Minggu, 25 Mei 2025 mulai pukul 22.00 WIB.
Kedua tim saling berhadapan untuk pertama kalinya sejak Oktober tahun lalu ketika mereka bermain imbang tanpa gol di Villa Park.
Final Bilbao atau gagal pada final Liga Europa yang digelar Kamis malam lalu, saat Manchester United dikalahkan Tottenham Hotspur 0-1 memastikan setan Merah tak main di Liga Champions musim depan. MU tidak akan bermain sepak bola Eropa lainnya untuk kedua kalinya dalam 35 tahun.
Meskipun mendominasi jalannya pertandingan melawan Spurs, Man United kurang tajam di sepertiga akhir - bukan untuk pertama kalinya - dan musim mimpi buruk mereka dijamin menjadi yang terburuk sejak musim 1973-74 ketika mereka terdegradasi dari liga utama.
Man United telah kalah dalam 18 dari 37 pertandingan Liga Primer mereka musim ini, dengan sembilan di antaranya diderita di Old Trafford yang merupakan kekalahan kandang terbanyak yang pernah mereka catat dalam satu musim liga (juga sembilan pada musim 1930-31, 1933-34, dan 1962-63).
Mereka juga telah mengumpulkan rekor terendah 39 poin dan saat ini berada di urutan ke-16 dalam klasemen - finis terendah mereka di Liga Primer sebelum musim ini adalah kedelapan tahun lalu.
Pertanyaan yang ada di benak semua orang adalah ke mana arah Man United dari sini? Pelatih kepala Ruben Amorim - yang hanya memenangkan 36,6% dari 41 pertandingannya di semua kompetisi - telah mengatakan bahwa ia akan meninggalkan jabatannya jika dewan klub dan penggemar tidak lagi menginginkannya, tetapi pelatih asal Portugal itu tetap yakin bahwa ia adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.
Amorim ditugaskan untuk memotivasi para pemain Man United-nya untuk pertandingan terakhir dengan Aston Villa. Setan Merah gagal memenangkan delapan pertandingan liga terakhir mereka (D2 L6), tetapi mereka telah memenangkan tiga dari empat pertemuan Liga Premier terakhir mereka dengan Villa dan 40 pertandingan secara keseluruhan; hanya Man United sendiri yang mengalahkan lawan lebih sering (42 melawan Everton) dalam sejarah divisi tersebut.
BACA JUGA:Terungkap, Tipikal Pemain Baru yang Diminta Ruben Amorim untuk Musim Baru Manchester United
BACA JUGA: Stres Berat, 2 Bintang Manchester United Ini Rasanya Ingin Hengkang Saja
Torehan Aston Villa
Aston Villa meraih apa yang tidak dapat diraih Man United pada pertandingan terakhir, saat mereka mengalahkan Tottenham dengan skor 2-0 dalam pertandingan Liga Primer terakhir mereka seminggu yang lalu pada hari Jumat untuk meningkatkan harapan mereka mengamankan kualifikasi Liga Champions untuk tahun kedua berturut-turut.
Tim asuhan Unai Emery telah menunjukkan performa yang kuat saat menghadapi pertandingan kandang, karena mereka telah memenangkan masing-masing dari tiga pertandingan liga terakhir mereka tanpa balas dan sembilan dari 11 pertandingan terakhir mereka, hanya satu lebih sedikit dari Man United (10) sepanjang musim. Meskipun demikian, mereka akan bertandang ke Old Trafford dengan takdir mereka sendiri untuk masuk lima besar.
Memang, Villa berada di posisi keenam dalam klasemen Liga Primer dan memiliki poin yang sama dengan Newcastle United di posisi keempat dan Chelsea di posisi kelima, hanya kalah selisih gol dari kedua tim. The Lions tahu bahwa mereka harus mengalahkan hasil dari setidaknya satu dari dua tim yang berada tepat di atas mereka untuk finis di lima besar. Jika Magpies dan Blues menang, Villa harus bergantung pada tim peringkat ketiga Man City - yang unggul dua poin di atas mereka - yang kalah di Fulham.
Emery menegaskan bahwa ia dan para pemainnya "sangat bersemangat dan 100% termotivasi" untuk menyelesaikan pekerjaan di Old Trafford, dan terlepas dari hasil pertandingan pada hari Minggu, pelatih asal Spanyol itu bangga dengan kemajuan timnya dan bahwa mereka setidaknya telah menjamin semacam kualifikasi Eropa untuk musim depan.