Menurut Eric, ini menjadi kesempatan emas bagi tim sepak bola mini Indonesia untuk main di level dunia.
"Ini adalah sebuah kesempatan yang besar bagi Indonesia untuk mendapat pengalaman tingkat tertinggi di olahraga minifootball," kata Eric.
Ia menjelaskan, Indonesia mendapatkan kesempatan emas tampil pertama kali pada Piala Dunia Minifootball setelah Meksiko mengundurkan diri sebagai peserta tuurnamen ini.
Kondisi tersebut membuat Indonesia harus menjalankan persiapan dalam waktu singkat, walau kemudian berkomitmen mengharumkan nama bangsa.
Timnas minifootball Indonesia tampil untuk pertama kali dalam ajang internasional pada Asian Minifootball Nations Cup 2025 di Sharjah, Uni Emirat Arab.
Meski berstatus debutan dalam ajang itu, Caisar dan kawan-kawan tampil mengejutkan dengan lolos ke partai final dan menjadi runner up setelah kalah tipis 2-3 dari Iran.
"Prestasi itu menjadi modal kepercayaan diri luar biasa bagi tim dan seluruh pemangku kepentingan," katanya.
Indonesia bersyukur mendapatkan kesempatan menjadi salah satu debutan Piala Dunia Minifootball 2025, yang terlepas hasilnya nanti, akan menjadi kontribusi yang berharga bagi kemajuan minifootball di Indonesia.
Turnamen yang diselenggarakan World Minifootball Federation (WMF) ituu adalah edisi kelima dan akan diikuti 32 negara, serta dibagi dalam delapan grup.
Peringkat pertama dan kedua akan melaju ke babak enam belas besar.
Indonesia bergabung dalam Grup E dan akan menghadapi Kosta Rika pada 22 Mei, kemudian melawan Thailand pada 24 Mei dan Montenegro pada 26 Mei